Perjanjian yang telah diputuskan pada pasangan hidup adalah suatu ikatan yang tak dapat dipisahkan, namun dihati masing2 kita tidak tau bagaimana warnanya baik pria maupun wanitanya. Jadi didalam perjalanan keduanya tidak mungkin mulus karena dihati keduanya tidak menyatu alias mempunyai niat yang masing2 merencanakannya, karena semua ini tidak didasari oleh rasa cinta yang tulus untuk mengarungi bahtera hidup ini. Lakon2 ini banyak kita jumpai kandas ditengah jalan dengan membawa beban masing2 yang disertai sakit hati yang berujung pembunuhan dan penganiaan terhadap lawan jenisnya, Memang kita sering jumpai kasus ini baik dikalangan atas maupun bawah, mereka saling memanas2kan suasana hati mereka dan saling menjelek2kan lawan mereka bukan meredamnya atau musyawarah pada keduanya, malah saya jumpai dimana pasangan yang telah dikarunia banyak anak karena mempunyai niat untuk melecapkan pasangannya dikarenakan sakit hatinya hingga berujung kematian dikarenakan siksa lahir dan bathin hingga tak kuat menanggungnya. Itulah manusia yang sudah dari dulunya kerap menurunkan penyakit yang tidak diberi obat malah ditulari pada generasinya. Turun temurun berbagai kejadin yang buruk dimuka bumi ini kerap ditiru oleh generasi muda pada hal2 yang jelek karena daya pikat syetan lebih kuat dan ampuh dibanding kebenaran yang mereka anggap sulit. Jamannya semakin maju budaya asing begitu derasnya masuk hingga sulit membendungnya sementara manusianya banyak yang stress dan mencari berbagai cara untuk menghiburnya dan 80% masuk dalam pelukan syetan karena ini yang dinggap mudah dan terobati.
Kita tidak dapat mengatakan banyak terjadinya di kota saja karena kebiasaan2 yang dibawa dari pengalaman di kota mereka bawa ke daerahnya untuk dikembang biakkan kalau itu positip bagus namun segi negatipnya yang diinfusnya.
Agama adalah salah satu ajaran yang pasti dan sangat mujarab namun jarang sekali manusianya mau menjalani karena paktor sakit ingin mencari obat dan kepuasan itulah yang akan terobati lukanya dan rasa puas ada dalam hatinya.
Hidup memang banyak lika likunya banyak badai, banyak cobaan, banyak rintangan dan banyak halangannya, inilah perjalanan yang sudah pasti kita harus lalui tidak dapat kita menghindar atau lari dari semua ini atau tidur untuk melupakannya, sekali lagi tidak bisa tidak mungkin dan mustahil karena sudah sunatullah atau dari sananya setiap manusia akan diuji coba tidak mungkin ada surga dan neraka ada baik dan buruk tinggal bagaimana lingkungan keluarga, kebiasaan keluarga, keharmanisan keluarga dan lingkungan tempatnya tinggal dan bermain dengan siapa itulah yang akan membentuk pribadinya dan kelak yang menentukan kadar emasnya atau imannya.
Kisah2 yang banyak kita jumpai baik pada masa lalu atau sekarang itulah gambaran yang sama cuma beda suasana dan waktu saja, sebagai ilustrasi saja saya kebetulan mempunyai perjalanan hidup yang cukup dalam usia tentunya perjalanan spiritual dalam kejiwaan siapa saja pasti ada phitnya serta manisnya. tunggu.............
- bank husni
- cengkareng, dki jakarta, Indonesia
- Pensiun, pada PN. Balai Pustaka

Tidak ada komentar:
Posting Komentar